Contoh Budaya Indonesia yang Bertentangan dengan Islam

Cinta Lailasari

Indonesia adalah negara yang kaya akan warisan budaya. Sebagai negara dengan masyarakat yang heterogen, Indonesia memiliki ragam adat dan budaya yang beragam dari sabang sampai merauke. Namun, ternyata ada beberapa budaya yang bertentangan dengan Islam, agama mayoritas di Indonesia. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa contoh budaya Indonesia yang bertentangan dengan Islam.

Perayaan Valentine

Salah satu contoh budaya Indonesia yang bertentangan dengan Islam adalah perayaan Valentine. Hari Valentine, yang biasanya dirayakan pada tanggal 14 Februari setiap tahunnya, diperingati untuk merayakan kasih sayang dan persahabatan. Namun, dalam kacamata Islam, perayaan ini dianggap sebagai perayaan cinta yang berlebihan dan memiliki unsur kemaksiatan.

Hal ini disebabkan karena dalam Islam, hubungan antara pria dan wanita harus diatur dalam batas-batas yang jelas dan tidak boleh dilakukan secara sembarangan. Sehingga, merayakan Valentine dapat membuka pintu bagi perilaku yang tidak sesuai dengan nilai-nilai Islam.

Tradisi Nyekar

Tradisi Nyekar adalah tradisi ritual keagamaan yang dilakukan oleh masyarakat Jawa. Dalam tradisi ini, para keluarga berkunjung ke makam nenek moyang mereka untuk meminta restu dan doa. Namun, disini juga ditemukan adanya unsur yang bertentangan dengan nilai-nilai Islam.

Hal ini terlihat pada saat pelaksanaan ritual, dimana terkadang keluarga yang melakukan Nyekar mengadakan acara yang bersifat hura-hura. Selain itu, terkadang juga ditemukan adanya pengorbanan hewan sebagai bagian dari ritual, yang bertentangan dengan ajaran Islam yang melarang pengorbanan hewan.

Adat Potong Gigi

Adat potong gigi adalah adat yang biasa dilakukan oleh masyarakat suku Bugis-Makassar. Dalam adat ini, saat anak berusia 8,10, atau 12 tahun, maka akan dilakukan pemotongan gigi sebagai bagian dari penghormatan terhadap dewa pelindung.

BACA JUGA:   Warisan Cagar Budaya Alam yang Terkenal di Amerika Serikat Adalah

Namun, dalam Islam, tidak ditemukan tuntunan untuk melakukan adat potong gigi tersebut. Sehingga, melakukan adat ini bertentangan dengan ajaran Islam yang mengajarkan untuk fokus pada kegiatan yang lebih penting dalam menjalankan ibadah dan menjaga kesehatan.

Tradisi Saparan Bekakak

Saparan Bekakak adalah salah satu tradisi ritual yang dilakukan oleh masyarakat Jawa Tengah. Dalam tradisi ini, para pria dari dua desa berduel dengan menggunakan becak sebagai senjata.

Namun, dalam Islam tidak ditemukan tuntunan untuk melakukan ritual yang bersifat kekerasan seperti ini. Sehingga, tradisi Saparan Bekakak adalah contoh lain dari budaya Indonesia yang bertentangan dengan Islam.

Kesimpulan

Dalam kesimpulannya, ada beberapa contoh budaya Indonesia yang bertentangan dengan Islam. Hal ini menunjukkan bahwa sebagai umat Islam, kita harus lebih selektif dalam mengadopsi budaya yang ada di Indonesia. Kita harus selalu mempertimbangkan apakah budaya tersebut sesuai dengan nilai-nilai Islam atau tidak. Semoga artikel ini bermanfaat untuk menambah pengetahuan kita tentang budaya Indonesia.

Also Read

Bagikan: